Utus kader Literasi dan Publikasi , Rajuini harapkan Golden PKL Bangkalan lahirkan kader Istimewa
3 mins read

Utus kader Literasi dan Publikasi , Rajuini harapkan Golden PKL Bangkalan lahirkan kader Istimewa

nuketapang.com- Pada kegiatan Pengkaderan Golden PKL (Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan) yang dilaksanakan oleh PC GP Ansor Bangkalan, Pengurus Cabang GP Ansor Kabupaten Ketapang melalui rekomendasi PW GP Ansor Kalimantan Barat turut mengutus beberapa kader untuk ikut berproses dalam kegiatan pengkaderan tersebut.

Setelah pelepasan keberangkatan oleh Mustasyar PCNU Ketapang pada 13 Desember lalu, melalui komunikasi redaktur nuketapang.com bersama sahabat ansor yang diberangkatkan, perjalanan menuju bangkalan ditempuh dalam waktu total 4 hari melalui jalur laut dan jalur kereta api.

Rajuini selaku Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Kalimantan Barat, berucap santun dan menyambut gembira dalam mengeluarkan rekomendasi.

“Selamat dan sukses kepada PC GP Ansor Bangkalan yang telah berhasil melaksanakan Golden PKL 19 – 22 Desember 2024 bertemakan, Transformasi Gerakan Ansor menyongsong Nusantara Emas, yang kita ketahui juga bahwa itu merupakan bagian dari kerja organisasi. Serta ucapan terima kasih kepada Ketua Kaderisasi PW Ansor Jatim Sahabat Samsul Mashudi, yang telah mengawal pengkaderan dengan maksimal.” tuturnya.

Tidak hanya mengapresiasi, Cak Ajun berharap banyak kepada yang bersangkutan (kader ansor kalbar yang diberangkatkan) untuk dapat memantaskan diri baik dalam hal administratif maupun melalui pengabdian kader yang aktif, sebagai bentuk tanggung jawab atas adanya peluang melalui rekomendasi Pimpinan Wilayah ini.

Kata cak Ajun, “Kami berharap kepada Lulusan Golden PKL ini menjadi kader istimewa, yang matang secara kapasitas, serta loyalitas. Mengingat pengkaderan ini adalah sebagai jantung organisasi serta PKL ini merupakan jenjang formal kedua yang wajib membawa perubahan di Kabupaten Ketapang khususnya selaku rumah besar kader tersebut, maka diperlukan tindak lanjut untuk kesiapan ansor kedepan. Bahkan kami berharap dapat menyempurnakan jenjang pendidikan kadernya menuju tingkat selanjutnya (PKN)”.

Ada banyak pertimbangan mengenai diutusnya kader ansor melalui rekomendasi oleh PW Ansor Kalimantan Barat, Rajuini selaku pimpinan wilayah sangat mengapresiasi atas keaktifan ini, terlebih lagi mengacu kepada kapasitas kader yang diberangkatkan dengan kemampuan dan kapasitas khusus, agar penjenjangan kali ini lebih memperoleh hasil maksimal secara dampak. Sebagaimana pesan yg selalu disampaikan pimpinan pusat, bahwa ansor harus lebih nampak dalam karya dan programnya diberanda masyarakat.

“Kita mengetahui bahwa hari ini revolusi dan perjalanan dunia digital sangat laju berkembang. Tentu setiap komponen masyarakat, pengurus, serta para pimpinan banom harus peka terhadap dinamika ini. Maka sebetulnya inilah tujuan kami mengirim kader yang mempunyai kapasitas/kemampuan literasi dan publikasi, sebagai bentuk pembenahan Gerakan Pemuda kedepannya. Tujuannya apa, agar lebih berasas manfaat dan masyarakat merasakan keberadaan ansor melalui komponen-komponen publikasi. Dan yang tak kalah penting, dapat menularkan semangatnya kepada sahabat-sahabat yang lain.” Tegas ajun.

Berkenaan dengan lokasi dan pelaksanaan pengkaderan ini, Cak Ajun merasa bangga atas kesempatan dapat mengutus kader Ansor berlayar menuju Kota Syaichona (red:Syaichona Kholil Bangkalan) .

“PKL kali ini saya rasa sangat istimewa. Sebab, selain Ansor jatim sebagai mercusuar pergerakan pemuda Nahdlatul Ulama’, kita sama-sama mengetahui bahwa bangkalan sangat melekat sisi spiritulitasnya didalam Badan Nahdlatul Ulama’. Syaichona Muhammad Kholil bin Abdul Latif adalah sosok instruksi awal berdirinya NU pada saat itu. Yang notabene, berdirinya NU adalah menjadi cikal bakal lahirnya Gerakan Pemuda Ansor. Secara harfiyah, Ansor adalah sebagai Badan Otonom kepemudaan Nahdlatul Ulama’.” Jelasnya.

“Kepada kader Ansor seluruh Kalimantan Barat wabil khusus Sahabat yang masih hangat dalam penjenjangan PKL ini, Selamat berproses, mari mengabdi setelah pembai’atan nanti, jadilah kader militan, jangan sungkan untuk berproses menuju Ansor masa depan yang lebih mapan.” Tambahnya.